Museum yang bertemakan tentang otomotif, terutama sepeda motor, masih sangat jarang keberadaannya di Indonesia. Melihat hal tersebut dirasa perlu untuk membuat sebuah museum yang dapat menjadi sarana masyrakat melihat rekam jejak perkembangan sepeda motor sehingga dapat dijadikan salah satu tujuan wisata edukatif bagi masyarakat. Wisata edukatif terkadang cenderung membosankan, sehingga diperlukan sebuah desain yang interaktif dimana para pengujung dapat berinteraksi langsung dengan museumnya melalui berbagai media. Metode yang digunakan dalam perancangan desain interior museum sepeda motor yaitu dengan melakukan survey lapangan ke tempat yang memamerkan sepeda motor, melakukan analisa permasalahan yang ada di lapangan, membuat pola aktifitas antara karyawan dan pengunjung museum, dan terakhir melakukan perancangan desain interior museum sepeda motor. Diharapkan dengan perancangan desain interior yang menarik pada museum sepeda motor ini dapat menarik minat masyarakat untuk mengunjungi museum.