Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki berbagai dongeng dari setiap daerahnya masing-masing. Dongeng asal Indonesia identik dengan nilai budaya dan nilai moral yang tinggi. Di tengah era globalisasi yang pesat, dongeng dari Indonesia kalah saing dengan dongeng dari luar negeri, dimana anak-anak Indonesia lebih tertarik dengan dongeng dari luar negeri dibandingkan dengan dongeng asal Indonesia. Dongeng dari luar negeri dilihat mempunyai visualisasi yang lebih menarik dibandingkan dengan dongeng dari Indonesia. Cara penyampaian dongeng dari Indonesia yang monoton dan pengemasan cerita yang kuno membuat daya tarik dongeng Indonesia kurang diminati oleh anak-anak. Perancangan Museum Dongeng ini diharapkan dapat menjadi solusi untuk meningkatkan daya tarik dongeng asal Indonesia di mata anak-anak. Bukan hanya mendengarkan dongeng dengan cara konvensional, namun pengunjung museum juga dapat merasakan, melihat dan mendengar suasana latar cerita dalam dongeng. Museum dirancang sesuai dengan isi cerita dalam dongeng yang dipamerkan, ditambah dengan konsep yang interaktif serta penggunaan teknologi terbaru memberikan pengalaman baru bagi pengunjung dalam menikmati dongeng Indonesia tanpa mengurangi nilai - nilai yang terkandung dalam dongeng.